Jangan senang dulu ketika istri Anda mengaku telah organsme. Sebab, sebuah penelitian menyatakan bahwa 80 persen wanita berpura-pura orgasme saat melakukan hubungan seks dengan pasangannya.

Ada beberapa alasan wanita berbohong. Yang paling umum dinyatakan adalah untuk melindungi perasaan pria.

Makanya, Anda wajib tahu cara memuaskan istri Anda. Tidak boleh egois dengan mencari kepuasan sendiri. Sebab, tidak semua posisi hubungan intim yang Anda sukai, membuat istri Anda nyaman dan suka.

Nah, supaya istri Anda makin semangat ketika bercinta, coba lakukan beberapa posisi bercinta yang paling disukai istri Anda. Dan, tentu akan membuatnya orgasme.

Tameca Harris Jackson, PhD, LCSW , seorang pendidik hubungan intim bersertifikat, terapis hubungan intim, dan pendiri pusat konseling bernama Hope and Serenity Health Services di Altamont Springs, Florida, AS, mengatakan, ada 10 posisi hubungan intim yang biasanya disukai oleh wanita. Apa saja itu?

Posisi Misionaris atau Tatap Muka

Pada posisi ini, wanita telentang dengan kaki terbuka dan lutut sedikit ditekuk. Lalu, pria berbaring di antara kedua kakinya dan mengarahkan organ intimnya ke dalam Miss V, dengan menopang berat tubuhnya dengan lengan atau sikunya.

Woman on Top atau Cowgirl

Posisi ini, pria berbaring telentang. Wanita menghadapnya dan berlutut, mengangkangi panggulnya dan mengarahkan organ intim pria ke dalam Miss V-nya. Kemudian, dia bisa duduk atau berbaring di atas pria.

Reverse Cowgirl 

Caranya adalah pria berbaring telentang. Sementara, wanita duduk mengangkanginya, menghadap kaki pasangannya, dan menyelipkan organ intim pria ke dalam Miss V.

Wanita dapat mengontrol ritme dan kecepatan dorongan. Posisi ini bisa sangat menggairahkan bagi pasangan yang melakukan penetrasi, yang bisa mengamati punggung dan bokong pasangannya. 

Doggy Style

Ini adalah posisi bercinta terbaik untuk penetrasi Miss V yang dalam. Ini juga memberi pria kebebasan untuk mendorong panggulnya dengan keras dan cepat, dan memungkinkan dia untuk membelai sebagian besar tubuh wanita. Posisi ini juga memungkinkan stimulasi G-spot yang baik.

The Corkscrew

Caranya adalah condongkan tubuh ke depan, wanita berbaring di tepi tempat tidur, bertumpu pada pinggul dan lengan bawah. Sementara, pasangannya memasukkan organ intimnya dari belakang. 

Wanita dapat menyatukan pahanya untuk menahan Mr P lebih erat. Tetapi jika dia membuka kakinya, klitorisnya terbuka untuk dibelai. 

Berdampingan atau Samping

Pria dan wanita berbaring miring, saling berhadapan. Lalu, wanita mengangkat kaki atasnya sehingga pria bisa memasukkan organ intimnya. Posisi hubungan intim seperti ini menawarkan banyak keintiman karena Anda dekat dengan wajah pasangan Anda. 

Flat Iron 

Cara melakukan hubungan intim dengan posisi berikut yaitu, wanita berbaring telungkup dengan kaki lurus dan pinggul sedikit terangkat. Anda dapat meletakkan bantal di bawah pinggul pasangan Anda.

Pria bisa memasukkan Mr P-nya dari belakang. Saat tengkurap, kaki wanita akan lebih rapat, yang pada gilirannya menciptakan ukuran yang pas untuk organ intim pasangannya. 

“Ini juga bagus untuk stimulasi klitoris karena pasangan bisa menjangkau dengan tangannya, ini adalah posisi yang baik untuk stimulasi G-spot karena Anda memiringkan tubuh sehingga Mr P berada dalam posisi yang sempurna untuk melakukan pukulan terhadap G-spot,” ujar Harris Jackson.

Face Off

Pria duduk di tepi tempat tidur, atau dalam posisi duduk yang nyaman. Sementara, wanita naik ke pangkuannya, berhadap-hadapan, membungkus kakinya di belakang pria. 

Wanita dapat mengontrol kecepatan. Posisi ini juga memungkinkan stimulasi klitoris langsung dan kontak mata yang dapat meningkatkan keintiman. 

Saus Pretzel

Posisi ini dilakukan dengan cara wanita berbaring miring ke kanan saat pria mengangkangi kaki kanannya. Kemudian, pria menarik kaki kiri pasangannya ke atas dan mengitari sisi kirinya dan memasuki Miss V. 

Posisi ini memungkinkan penetrasi yang dalam, sekaligus memungkinkan keintiman mempertahankan kontak mata.

CAT atau Teknik Coital Alignment

Posisi ini mirip dengan misionaris. Perbedaan utama adalah pria mendorong pangkal organ intimnya sehingga sejajar dengan klitoris dan kedua bagian tubuh. (Mul/don)